Erick Resmi Pimpin Asosiasi Futsal Linggau
LUBUKLINGGAU, (Radar Silampari)- Teka-teki siapa yang akan menjadi Ketua Umum Asosiasi Futsal (Afkot) Kota Lubuklinggau akhirnya terjawab sudah ia adalah Erick Putra Iskandar kelahiran Palembang, 6 Mei 1996 ini resmi ditunjuk sebagai ketua Asosiasi Futsal Kota Lubuklinggau masa bakti 2022-2026 mendatang.
Erick Putra Iskandar ditunjuk langsung oleh ketua Asosiasi Futsal Daerah Provinsi Sumatera Selatan H Taufik Islah pada tanggal 18 Maret 2022 dikediamannya di Kota Palembang.
Penunjukan inipun disambut baik oleh ketua umum Asosiasi Futsal Kota Lubuklinggau sebelumnya H Rody Wijaya yang telah memberikan mandatnya pada Erick Putra Iskandar pada tanggal 17 April 2022 dikediamannya Kota Lubuklinggau.
Dengan sudah diberikannya mandat dan SK resmi dapat dipastikan Erick Putra Iskandar sudah resmi sebagai ketua umum Asosiasi Futsal kota Lubuklinggau masa bakti 2022-2026.
Erick Putra Iskandar membenarkan berita mengenai dirinya telah resmi menjadi ketua umum Asosiasi Futsal kota Lubuklinggau usai diwawancarai melalui via telpon, Jumat (27/05/22).
“Alhamdulillah memang benar kabar itu saya ditunjuk langsung Bpk Taufik Islah untuk menjadi ketua umum Asosiasi Futsal kota Lubuklinggau,” ucapnya.
Ia juga mengungkapkan bahwasanya dirinya juga sudah mendapatkan dukungan dari ketua umum Asosiasi Futsal Kota Lubuklinggau yang lama yakni H Rody Wijaya.
“Bpk Rodi wijaya Ketua umum Afkot kepengurusan lama juga sudah support untuk segera di bentuk kepengurusan baru agar futsal di linggau bisa tetap berkembang & ada wadah untuk atlit futsal mengembangkan kemampuannya,” tuturnya.
Lanjutnya kedepan ia akan segera membuka kerjasama dengan seluruh penggiat futsal yang ada di kota Lubuklinggau karena ia merasa Afkot tidak akan bisa bergerak sendiri semuanya perlu support dari pelatih, wasit, media & pemilik lapangan futsal yang ada di kota Lubuklinggau.
Terakhir dirinya berharap Afkot bisa menjadi wadah serta menjalankan tugas & fungsi sebagai mana mestinya. Karena olahraga Futsal memiliki peranan besar bagi perkembangan generasi muda, baik bagi tiap-tiap orang sebagai individu, maupun sebagai bagian dari masyarakat.
Semangat juang, sportivitas, kedisiplinan, integritas, toleransi, kerjasama, ketabahan, serta keberanian merupakan nilai-nilai yang ditanamkan melalui Futsal, yang juga merupakan nilai-nilai dasar yang sangat dibutuhkan. Untuk dapat memetik nilai-nilai positif di dalam Futsal, serta memahami perkembangan dan pembinaan Futsal secara merata di Lubuklinggau,” tutupnya. (Pranata)