Pesilat Asal Linggau Sumbang Perunggu Untuk Indonesia
Lubuklinggau, (Radar Silampari) – Syafik Abisema, Pesilat Indonesia asal Kota Lubuklinggau yang berlaga di Kejuaraan Dunia atau World Pencak Silat Championship 2022, berhasil meraih medali perunggu setelah berhasil mengalahkan atlet asal vietnam pada kejuaraan International Trade Centre (MITC), Malaysia. Kompetisi tersebut dimulai dari tanggal 26 Juli sampai dengan 31 juli 2022, Senin (01/08/2022).
Kejuaraan dunia pencak silat edisi ke-19 ini, diikuti atlet dari 22 negara, seperti Aljazair, Azerbaijan, Bangladesh, Brunei Darussalam, Kanada, Jerman, Iran, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Laos. Termasuk, ada juga Belanda, Pakistan, Filipina, Singapura, Thailand, Inggris Raya, Amerika Serikat dan Uzbekistan.
Dijelaskan, Epi Samsul Komar, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Lubuklinggau, bahwa Syapik Abisema turun di kelas E putra dan mampu menumbangkan pesilat asal Kanada di babak penyisihan dan sekarang Syapik berhasil menumbangkan pesilat asal vietnam.
“Alhamdulillah Syapik, berhasil mengalahkan pesilat asal vietnam dan berhasil membawa medali perunggu. Ini adalah perstasi yang sangat luar biasa yang diberikan oleh Syapik. Kita doakan semoga Syapik Abisema, selalu diberikan kesehatan dan tentunya bisa mempertahankan apa yang sudah diraihnya. Kita berharap kedepan Syapik dapat meraih medali emas pada kejuaraan selanjutnya,” jelas Epi Samsul Komar. (Pranata)